News Update :

Massa Anti-Assad Rusak Kedubes Suriah di Jerman, Mesir, & Yunani

4 Februari 2012



Berlin - Tidak hanya di Inggris saja, sejumlah kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Suriah di negara lain, seperti Jerman, Kuwait, Mesir dan Yunani juga digeruduk demonstran. Parahnya, para demonstran anti-Presiden Bashar al-Assad ini juga merusak kantor Kedubes dan bahkan melakukan pembakaran.

Demikian seperti dilansir dari AFP, Sabtu (4/2/2012).

Di Jerman, sekitar 20 orang demonstran berhasil menerobos masuk ke gedung Kedubes Suriah pada Jumat (3/2), sekitar pukul 16.30 waktu setempat. Mereka kemudian merusak sejumlah furniture yang ada, menggantungkan bendera Suriah dari jendela, dan mencoret-coret dinding dengan slogan mereka.

Sejumlah demonstran yang berhasil menyusup ke dalam kantor Kedubes tersebut sempat ditangkap oleh polisi setempat. Namun akhirnya mereka dibebaskan setelah dicatat identitas masing-masing.

Sedangkan di Kuwait, dilaporkan ratusan warga Suriah yang ada di negara tersebut menggeruduk kantor Kedubes Suriah, pada Sabtu (4/2) waktu setempat. Mereka sempat merusak fasilitas yang ada di dalam kantor. Di mana 2 orang demonstran mengalami terluka saat berusahan melarikan diri ketika polisi melakukan tembakan ke udara.

Sejumlah orang ditangkap oleh polisi setempat dalam insiden ini, termasuk di antaranya aktivis HAM Kuwait, Abdulaziz al-Mutairi. Diketahui bahwa sekitar 100 ribu warga Suriah tinggal dan bekerja di Kuwait.

Di Mesir, sekitar 50 demonstran yang kebanyakan warga Suriah, menggeruduk kantor Kedubes Suriah di Kairo. Mereka berhasil merobohkan gerbang utama kantor Kedubes, kemudian melakukan pembakaran di dalam gedung sekitar pukul 03.00 waktu setempat.

Aksi ini membuat dinding kantor Kedubes hangus. Pecahan kaca memenuhi lantai, sedangkan sejumlah furnitur termasuk komputer rusak. Saat ini, sejumlah polisi menjaga lokasi.

Selanjutnya di Yunani, dilaporkan sekitar 50 demonstran berhasil mendobrak masuk ke dalam gedung Kedubes Suriah di Athena. Para demonstran merusak jendela dan mencoret-coret dinding dengan slogan anti-Assad. Dalam aksi ini, sekitar 12 demonstran yang merupakan warga Suriah dan seorang warga Irak ditahan oleh polisi setempat.

Sebelumnya diberitakan, sekitar 150 demonstran menyerbu dan menyerang gedung Kedubes Suriah di London, Inggris. Polisi pun menangkap 5 orang yang berusaha menerobos masuk ke dalam gedung.

Beragam aksi demonstrasi menentang pemerintah Suriah ini muncul pasca laporan tewasnya 217 warga sipil oleh gempuran militer Suriah di wilayah Homs dan sejumlah wilayah lainnya. Atas hal ini, kelompok oposisi yang menamakan diri Dewan Nasional Suriah mendesak aksi unjuk rasa di seluruh dunia, demi menentang insiden yang disebut sebagai 'pembantaian massal' tersebut.
Share this Article on :

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 

© Copyright Sekedar Info 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.